Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Ticker

6/recent/ticker-posts

KH. Athian Ali: FUUI Mendesak Polisi Mengusut AKKBB

Insiden Monas itu terjadi akibat provokasi dari AKKBB yang membela Ahmadiyah. Peristiwa Monas tidak akan terjadi jika kaum liberalis AKKBB mematuhi rute aksi dari polisi. Demikian pernyataan ketua Forum Ulama Umat Indonesia (FUUI), KH. Athian Ali M. Dai, Ahad 08/06). Bahkan ia mendesak polisi mengusut AKKBB. "Peristiwa Monas tidak akan terjadi jika AKKBB mematuhi rute aksi dari polisi. Ini yang harus diusut oleh polisi," kata KH. Athian.

Menyinggung desakan beberapa pihak agar FPI dibubarkan menurut KH. Athian Ali desakan tersebut tak beralasan. Ia juga tak menerima keyakina Islam diinjak-injak. Menurutnya, Ahmadiyah sudah 30 tahun meninjak-injak umat Islam.

Waspadai Isi SKB: Melarang atau Mengizinkan?

FUUI juga mengancam akan mengirim surat ke Pemerintah Arab Saudi dan OKI, jika SKB pembubaran Ahmadiyah tidak segera diterbitkan. Surat tersebut berisi permintaan penolakan jamaah haji dari Indonesia yang diindikasi dari Ahmadiyah. Para jemaah haji yang akan berangkat harus ada surat bebas dari kegiatan Ahmadiyah dari MUI setempat.

"Kita tunggu seminggu dari sekarang. Jika SKB tidak diterbitkan, maka surat itu akan kami kirim," kata Athian.

Ketua FUUI ini juga dengan tegas bahwa SKB yang harus diterbitkan harus mencakup pelarangan Ahmadiyah.

"Kalaupun SKB turun, kita akan lihat dulu SKB-nya, jangan-jangan mengizinkan Ahmadiyah. Yang kami minta bukan hanya menghentikan atau pembekuan Ahmadiyah tapi pelarangan," tegasnya.

Selain itu menurut KH. Athian, FUUI meminta agar umat non Muslim tidak ikut campur dalam persoalan Ahmadiyah. Menurutnya keterlibatkan orang di luar Islam malah memperkeruh keadaan dan membuat pertikaian secara terbuka antar umat beragama. [z/dtk/syabab.com]

Posting Komentar

0 Komentar