Maklumat Politik Pilpres ICMI

Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) mengeluarkan maklumat politik menghadapi pemilihan presiden 2009. Maklumat politik pilpres yang berisi enam poin tersebut merupakan bentuk kependulian ICMI terhadap terwujudnya kehidupan berbangsa dan bernegara yang berdaulat dan bermartabat.

Maklumat politik dibacakan langsung oleh Ketua Presidium Majelis Pengurus Pusat ICMI, Muslimin Nasution, di Hotel Sahid, Jakarta, Selasa (26/5). Hadir mendampingi Muslimin yaitu Sekretaris Jenderal Majelis Pengurus Pusat ICMI, Agus Salim Dasuki, dan sejumlah petinggi ICMI lainnya, Jimly Asshiddiqie, Irman Gusman, Hidayat Syarif, dan Marwah Daud Ibrahim.

Enam poin maklumat politik ICMI adalah:

Pertama, ICMI mengingatkan bahwa pemilu merupakan salah satu bentuk pelaksanaan demokrasi yang harus dilaksanakan secara jujur, tertib, aman, dan damai.

Kekuasaan yang diraih melalui pemilu bukanlah komoditas yang layak diperjualbelikan. “Namun sebagai amanah dari Allah SWT yang harus dipertanggungjawabkan baik di dunia maupun akhirat,” kata Muslimin.

Kedua, ICMI prihatin atas perkembangan politik bangsa saat ini yang mengindikasikan terjadinya kemerosotan kualitas demokrasi, sehingga menjadi kendala bagi berlangsungnya konsolidasi demokrasi. “Hal ini dapat mengakibatkan rakyat tidak percaya bahwa demokrasi adalah cermin kedaulatan rakyat.”

Ketiga, ICMI mengingatkan kepada pemangku kepentingan pelaksana pemilu dan elit politik agar pelaksanaan pemilu yang tidak sesuai dengan kaidah-kaidah demokrasi tidak terjadi lagi pada pemilu-pemilu yang akan datang. “Khususnya pilpres 2009,” tegas Muslimin.

Keempat, ICMI mengharapkan agar pilpres 2009 dapat menjamin terpilihnya presiden dan wakil presiden yang mempunyai legitimasi yang kuat dan berfungsi sebagai imam yang amanah, jujur, adil, dan berkomitmen mensejahterakan rakyat.

Kelima, ICMI mengimbau kepada seluruh rakyat Indonesia agar menggunakan hak pilihnya secara ikhlas, cerdas, dan penuh tanggung jawab. Kepada para elit politik, ICMI juga menyerukan agar membangun budaya demokrasi yang adil dan beradab.

“Hindarkan praktik-praktik politik tidak terpuji yang menghalalkan segala cara,” imbuh Muslimin.

Maklumat keenam, ICMI menyerukan kepada seluruh anggotanya untuk mengawal pelaksanaan pilpres 2009 agar sungguh-sungguh berjalan demokratis. “ICMI mempersilahkan anggotanya untuk menentukan pilihan sesuai dengan keyakinan politik masing-masing,” tandas Muslimin.- ade/ahi