RIYADH -
Kontes kecantikan tak melulu menghadirkan baju seksi, apalagi sesi pemotretan baju renang. Ajang alternatif pemilihan putri yang ditawarkan Arab Saudi ini, misalnya. Perhelatan bergengsi minus ''buka-bukaan di depan publik'' itu berlabel Miss Beautiful Morals alias Putri Kecantikan Moral.Dalam satu-satunya kontes kecantikan di Arab Saudi tersebut, para juri sama sekali tidak peduli dengan sosok sempurna atau wajah nan rupawan. Yang dinilai adalah ketaatan dan rasa hormat kepada kedua orang tua.
''Ajang kecantikan itu diselenggarakan untuk mengukur komitmen kontestan terhadap nilai-nilai Islam. Sebuah alternatif di tengah kemerosotan moral dalam berbagai kontes kecantikan yang hanya mengukur kemolekan tubuh dan penampilan (pesertanya),'' ujar Khadra al-Mubarak, penggagas acara, seperti dikutip Associated Press.
Dia menegaskan, pemenang kontes tersebut tidak perlu cantik. ''Kami lebih peduli pada kecantikan hati dan moralnya,'' tandas Khadra.
Alhasil, setelah pendaftaran kontes tersebut dibuka pada Sabtu (2/5), hampir 200 peserta siap unjuk kebolehan. Salah seorang di antaranya adalah Sukaina al-Zayer. Tak seperti layaknya peserta ajang kecantikan kebanyakan, dia ''menyembunyikan'' paras dan tubuhnya di balik jubah hitam yang dilengkapi cadar.
Para calon ratu kecantikan Arab Saudi akan menghabiskan waktu 10 minggu untuk mengikuti kelas dan wawancara. Termasuk tahap ''menemukan potensi tersembunyi'', ''melahirkan seorang pemimpin'', dan ''surga ada di bawah telapak kaki ibu''.
Para peserta juga bakal menghabiskan waktu sehari di sebuah vila bersama ibu-ibu mereka. Di sana beberapa juri perempuan siap menilai dan meranking tingkat kedekatan hubungan mereka dengan sang ibu. Karena kontes itu tidak disiarkan oleh televisi dan tak satu pun laki-laki terlibat di setiap kegiatannya, peserta bisa membuka jilbab dan abaya -jubah hitam yang biasa dipakai wanita Arab sehari-hari.
Miss Beautiful Morals adalah contoh mutakhir dari sebuah kontes khas Barat yang diadaptasi oleh kelompok Islam konservatif. Pengaruh budaya Barat juga dirasa semakin gencar menggerus negara-negara Islam melalui internet dan TV satelit.
Tahun ini merupakan kali kedua ajang Miss Beautiful Morals dihelat. Peserta melonjak tiga kali lipat daripada tahun lalu, yang hanya diikuti 75 orang. Kontes tersebut diperuntukkan kaum hawa berusia antara 15-25 tahun. Pemenang dan dua runner-up bakal diumumkan pada Juli 2009.
Sang putri akan membawa pulang hadiah uang USD 2.600 (sekitar Rp 27 juta) dan beberapa hadiah tambahan. Sedangkan setiap runner-up berhak mendapatkan uang USD 1.300 (sekitar Rp 14 juta).
Pemenang tahun lalu Zahra al-Shurafa mengatakan, kontes tersebut memberikan teladan bagi wanita muda dan remaja putri untuk lebih menunjukkan rasa hormatnya kepada orang tua mereka. (cak/ami)
1 Komentar
Gue saranin, supaya dibaca semua artikelnya. BUAGUS!
Lihat blognya di http://cantik40s.blogspot.com
Juga punya facebook page di: http://www.facebook.com/pages/Cantik-Selamanya/54526851698
Page ini, banyak member cowok, buset.
Kalo gak puas, kasih tahu ke 100 orang. Kalo puas, kasih tahu ke 1000 orang.