|
| |
Seorang anggota AKK-BB tertangkap kamera FPI membawa senjata api dalam insiden Monas, Ahad, (1/6), siang kemarin. AKK-BB dianggap siap rusuh Hidayatullah.com--Seorang anggota AKK-BB tertangkap kamera membawa pistol, dalam insiden Monas, Ahad, (1/6), siang kemarin. Seorang lelaki pendukung Ahmadiyah tersebut terekam handycam seorang anggota FPI yang tergabung dalam Komando Laskar Islam (KLI). Munarman, Panglima KLI, menyimpulkan AKK-BB memang sudah siap untuk kerusuhan. Di samping itu, mereka juga telah menjadikan anak-anak dan perempuan sebagai tameng untuk mendiskreditkan umat Islam yang mendesak pembubaran Ahmadiyah. Dalam acara jumpa pers di Markas FPI itu, Munarman juga meluruskan sejumlah pemberitaan media massa tentang insiden Monas kemarin. Diantaranya tentang fitnah adanya anak-anak dan perempuan yang dipukuli dan dilecehkan secara seksual. “Pernyataan pihak AKK-BB (Syafii Anwar) adalah fitnah. Tidak ada buktinya. Ratna Sarumpaet yang paling jahanam saja tidak kita sentuh sama sekali,” ujar Munarman yang juga Ketua Tim Advokasi FUI ini. Gambar anak laki-laki dalam insiden Monas yang dimunculkan di televisi ternyata juga bukan dari AKK-BB, melainkan anak dari Ustadz Tubagus Sidiq, seorang anggota LKI. Pada kesempatan itu, Munarman juga mengatakan, bahwa yang melakukan pembubaran aksi AKK-BB kemarin bukan atas nama FPI, melainkan KLI. Komando Laskar Islam katanya, adalah kumpulan dari laskar ormas Islam yang mempunyai laskar. Ditambahkan, kedatangannya KLI kemarin, untuk memenuhi undangan terbuka yang disiarkan AKK-BB lewat iklan petisi di sejumlah koran nasional pekan kemarin. [sur/www.hidayatullah.com] |
0 Komentar